Rabu, 07 Mei 2014

LEADERSHIP TALK (with Anies Baswedan)



LEADERSHIP TALK
Bersama Anies baswedan Ph,D

            Anis baswedan adalah seorang alumni Universitas Gadjah Mada. Berkat kepemimpinan dan jiwa sosialnya beliau sekarang dipercaya mengikuti konvensi partai demokrat. Anis Baswedan juga merupakan seorang akademisi yang menjabat Rektor Universitas Paramadina dan pendiri gerakan Indonesia Mengajar.
            Berbicara tentang Leadership, Mas Anies memaknai bahwa seseorang dikatakan pemimpin bukan hanya memiliki karakter yang baik, jujur, berani, dapat merangkul tetapi seorang dikatakan pemimpin apabila ia memiliki follower. Seorang pemimpin bila tidak memiliki pengikut belum bisa dikatakan sebagai pemimpin karena memimpin tanpa ada yang dipimpin sama sekali tidak berarti. Terkait dengan tema yang dicarakan pada waktu itu yakni melunasi janji-janji kemerdekaan, mas Anies menjawab bahwa untuk melunasi janji kemerdekaan tidak bisa diselesaikan dengan hanya seorang pemimpin melainkan harus diselesaikan dengan kolektif leadership, dengan bersama-sama membangun Indonesia maka tidak ada yang tidak mungkin.
            Menjadi seorang pemimpin harus menjadi manusia yang baik, manusia yang baik adalah manusia yang memiliki kesehatan yang baik dan terdidik. Tidak banyak orang yang memiliki kesehatan baik dan pendidikan yang baik. Dari hasil survey, diketahui bahwa tingkat pendidikan sarjana di Indonesia baru berkisar 6%, 53% lainnya diisi dengan tingkat pendidikan dibawah SD (sekolah dasar) dan sisanya tidak memiliki pendidikan. Melihat hal tersebut kita sebagai mahasiswa seharusnya patut bersyukur dan sadar harus memulai bersama mengubah bangsa ini. Untuk mengubah bangsa ini yang pertama diingat kita adalah warga negara Indonesia bukan yang lain, dengan begitu rasa memiliki dan nasionalisme terhadap negara ini akan baik.
            Banyak hal yang beliau ceritakan, diantaranya pengalamannya dalam berorganisasi. Beliau merupakan mantan ketua senat Universitas Gadjah Mada pada zamannya. Hal yang paling mengena di mata beliau ketika menjadi ketua senat adalah perihal negosiasi, dalam seminar diceritakan bagaimana beliau bernegosiasi ketika terjadi demonstrasi di bunderan Universitas Gadjah Mada. Beliau berpesan tentang hal-hal penting yang harus dimiliki seorang warga negara Indonesia saat ini adalah Integritas dan Kompetensi, dengan dua hal tersebut pasti seorang bisa membawa negara ini menjadi lebih baik. Mas Anies meminta kita semua membuat CV untuk tahun 2034, gunanya adalah untuk merancang visi kita 20 tahun kedepan. Kita harus memiliki imajinasi setinggi dan sebaik mungkin agar bisa menjadi acuan dan semangat dalam menjalani hidup ini.
            Setelah berhasil menjadi warga negara Indonesia yang memiliki integritas dan kompetensi beliau berharap agar kita menjadi warga global karena tantangan global dari tahun ke tahun semakin meningkat. Kuasailah bahasa internasional dan jadilah “Agent of change”.
            Dalam seminar beliau memberi jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh beberapa penanya yang dapat disimpulkan komunikasi adalah hal yang sangat penting ketika menjadi pemimpin, tidak boleh meremehkan orang yang tidak aktif malahan harus mengajak peran serta dalam hal lain dan untuk maju Indonesia memang butuh tekanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar